Cinta Yang Berlalu
Kini semua tinggal hayalku. Aku tak lagi mendengar suara
merdu itu. Aku tak lagi melihat senyum terindah yang pernah menggugah hatiku. Aku
hanya dapat mengenang cinta yang pernah membuatku menjadi seseorang yang lebih
berarti. Hanya penyesalan yang kini terasa dalam lubuk hatiku “ kenapa aku yang
dulu membuatmu lepas genggaman tanganku...?? kalau kini aku membutuhkan cintamu....”
Dulu aku tak bisa membalas cintamu dengan sepenuh hati karena hatiku tak bisa
mencintaimu dan hari itu hatiku masih mencintainya. Ternyata dia yang ku cinta
hanya memberikan harapan kosong untukku. Yang terlintas di benakku saat itu
hanya membiarkanmu melupakanku agar cintamu tak lagi terlukai olehku namun kini
seakan aku tak sanggup melihatmu berlahan menjauh dari hidupku selamanya. Hatiku
bagai teriris pisau yang sangat tajam ketika menerima kenyataan pahit ini. Aku hanya
dapat berharap semoga dia yang akhirnya menjadi pilihan hatimu akan menjagamu
dan membahagiakanmu selalu. Mungkin ini balasan untukku yang mengabaikan
cintamu. Biarlah aku menyimpan rasa sakit ini sendiri. Aku tak ingin kamu
mendengar jeritan suara hatiku yang sedang terluka ketika harus merelakanmu.
Biarlah aku di sini tanpa mu lagi. bairlah semua berlalu tanpa harus kamu tangisi. Kini harapanku
semakin jauh karena yang ku tau kini cintamu tak lagi untukku. Aku yakin dengan
seiring waktu berjalan perasaan ini akan pudar dengan sendirinya tanpa aku
harus memaksanya pergi dari hatiku. jika semua harus berakhir dengan perpisahan
. aku akan pergi bersama tangis lukaku meski harapanku hilang dengan sekejab
saja. Aku takkan menyesali pertemuan yang indah ini. Aku titip kenangan manis
kita, ingatlah sebagai cinta yang mengajarimu tentang sebuah arti kehidupan dan
jangan lupakanku walau kini hatimu bukan milikku lagi, setidaknya ingatlah aku
sebagai kawan terbaikmu.
Aku bersyukur Sang Maha Pencipta telah mempertemukanku
denganmu meski akhirnya semua cerita cinta kita harus berakhir dengan
perpisahan. Aku tau semua takkan kembali seindah dahulu namun aku mengingat
cerita kita sebagai pelajaran dalam hidupku. Cinta yang mengajariku melepaskan
orang yang aku cintai demi melihatnya selalu tersenyum walau akhirnya aku
sendiri yang merasa tersakiti ketika aku harus kehilanganmu. Semoga saja aku
masih bisa menemukan seseorang yang terbaik sepertimu. Walau takkan mudah menghalau
segenap rasa yang tersimpan dalam sanubariku. Aku sadar semua kesalahanku saat
dulu kamu mencintaiku namun aku tak bisa membalas cintamu cintamu dengan
sepenuh hati. Aku mohon jangan membenciku karena kebencianmu adalah bagai
sayatan hatiku yang terdalam. Tetaplah tersenyum meski senyum manis yang
terpancar indah itu bukankah milikku lagi dan aku berjanji takkan merusak
kebahagiaan mu walaupun hatiku masih mencintaimu hingga hari ini. aku takkan
setega itu membiarkan kesedihan menghampirimu tuk kesekian kalinya karena
kesedihanmu adalah tangisku untukku.